Tips Website Mudah di akses, Ini dambaan dan tetap harus diupayakan bagi setiap pengguna website
Yang sering dijumpai adalah hal yang menyebabkan website anda tidak bisa dibuka atau diakses.
Baik pada semua komputer maupun pada komputer tertentu saja, seperti pada laptop anda atau pada komputer lainnya.
Sedang yang terlihat di website Anda, biasanya akan muncul pesan seperti ;
404 Not Found
403 Forbidden
500 Internal Server Errors
Dan lain sebagainya
Nah, jika Anda menghadapi masalah seperti ini (website tidak bisa dibuka), maka ada beberapa indikasi penyebabnya.
Jika Anda sudah mengetahui penyebab website Anda tidak bisa dibuka, maka Anda juga bisa menentukan solusi atau cara menyelesaikannya dengan tepat.
Berikut ini adalah beberapa penyebab website tidak bisa diakses
- Setting DNS dan Name Server nama Anda
- Nama domain yang sudah kadaluarsa
- File Index pada website Anda yang tidak ada isinya atau terhapus
- IP Komputer di Blokir Firewall
- Komputer terinfeksi spoofing/trojan/virus
- Kesalahan dalam mengedit file .htaccess
Sekarang kita coba menjelaskan penyebab ini satu persatu secara rinci.
1. Setting DNS dan Name Server
Jika website Anda tidak bisa dibuka pada semua komputer, termasuk laptop, maka kemungkinan ada kesalahan ketika anda melakukan pengaturan DNS dan Name Server.
Kesalahan ini bisa menyebabkan website Anda tidak bisa diakses beberapa jam hingga beberapa hari. Jadi, ketika anda melakukan kesalahan dalam melakukan setting DNS dan NS, maka Anda harus bersabar menunggu hasilnya setelah melakukan perbaikan.
Solusi:
Solusi yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi kesalahan setting DNS dan NS adalah dengan memperbaikinya dengan alamat NS yang benar. Untuk melakukan perbaikan ini Anda harus memiliki akses ke halaman domain panel, bukan CPanel Hosting.
Baca: Cara Setting DNS dan Name Server
2. File Index yang tidak ada atau isinya terhapus
Ketika anda mencoba untuk mengakses website anda, maka server akan memanggil beberapa file berikut ini pertama kali, seperti: index.htlm, index.htm atau index.php (biasanya server akan mencari file dengan urutan seperti itu)
Nah, jika server tidak menemukan file tersebut, maka server akan menampilkan pesan error kepada anda (pengunjung_. Beberapa pesan error yang akan ditampilkan adlaah error document, no index file atau bahkan server akan menampilkan semua yang terdapat di direktori tersebut.
Jika pada website anda sudah terdapat salah satu dari file diatas, namun masih error, maka mungkin saja file tersebut dalam keadaan kosong. Untuk melihatnya anda harus membukanya melalui CPanel Hosting anda.
Jika file index dalam keadaan kosong, biasanya halaman yang akan muncul adalah halaman berwarna putih tanpa tampilan yang lain.
Solusi:
Login ke CPanel Hosting anda, apakah di direktori website anda terdapat file tersebut atau tidak. Pastikan juga apakah ada isinya berupa code atau tidak. Jika tidak, maka anda harus memperbaikinya file tersebut dan mengetikan code tertentu, jika anda menggunakan wordpress, anda tinggal upload ulang file index dari file wordpress anda.
3. Nama Domain yang sudah kadaluarsa
Sebenarnya tidak ada waktu kadaluarsa dari domain, jika anda membayarnya tepat waktu. Jadi, hal ini terjadi karena anda terlambat memperpanjang domain tersebut. Oleh karenya jangan pernah terlambat memperpanjang domain anda. Jika anda memiliki banyak domain, pastikan anda mencatat jadwal perpanjangannya secara benar.
Jika anda tidak memperpanjang domain tepat waktu, maka domain tersebut akan dikunci dan diarahkan sebuah halaman (halaman parking). Pada masa ini sebenarnya anda masih bisa memperpanjang domain dengan harga normal. Namun setelah masuk ke masa delete, maka harga perpanjangan domain akan sangat mahal.
Solusi:
Perpanjang domain anda tersebut hingga beberapa waktu ke depan (minimal 1 tahun)
4. IP anda terblokir Server
Website anda tidak bisa diakes di internet bisa juga karena IP Komputer anda terblokir oleh server. Blokir ini bisa terjadi karena beberapa